Header Ads

M. FAUZAN ADHIM, SALAH SEORANG SANTRI DI PONPES NURIS JEMBER, LOLOS BEASISWA PENUH KULIAH KE UNIVERSITAS AL AZHAR, MESIR




SRJ NEWS -  Kabar membanggakan berhembus dari Pesantren Nuris Jember. Salah seorang santrinya, M. Fauzan Adhim, lolos seleksi beasiswa penuh kuliah ke Universitas Al Azhar, Kairo, Mesir. Ini menjadi kesuksesan pertama dari Pesantren Nuris Jember yang meloloskan santrinya kuliah ke salah satu kampus tertua di dunia ini.

Melalui berbagai tahap seleksi, M. Fauzan Adhim lewati dengan lancar dan sukses. Materi tesnya di antaranya, Tes Mata Pelajaran Tafsir, Alquran dan Hadits, Nahwu Shorrof, Hafalan Alquran 2 Juz, dan wawancara dengan berbahasa Arab.Sebanyak 120 siswa dari berbagai penjuru Indonesia berebut beasiswa penuh ke negara piramid ini. Seleksi melalui jalur Kedutaan Mesir di Jakarta tersebut hanya terpilih 22 siswa terbaik, termasuk M. Fauzan Adhim, alumnus MA Unggulan Nuris tahun 2018 (16/05/2018).

Mendapati informasi keberhasilan anak ketiganya, Sujoko gugup terharu. Berulang kali dia, dari rumahnya di Dusun Mencek Desa Serut Kecamatan Panti, Jember memastikan informasi tersebut kepada anaknya via telepon. Seraya menghubungi Gus Abdurrahman Fathoni, Kepala Humas Yayasan Nurul Islam Jember, yang saat itu mendampingi proses seleksi putra kebanggaannya, Sujoko mengucapkan syukur dan terima kasih sebagai ungkapan kebahagian.

Sebagai seorang guru IPS dan sejarah di SMKN 2 Jember, Sujoko tidak pernah membayangkan terlalu muluk  untuk kesuksesan anaknya hingga mendapat beasiswa penuh kuliah ke Universitas Al Azhar, Mesir. “Fauzan ini tidak pernah cerita banyak soal keinginannya kuliah ke Mesir. Dia baru cerita pas kenaikan kelas XII PK A. Ya, saya sebagai orang tua mendoakan dan memotivasinya saja.” Tuturnya.

“Bagi saya, Fauzan sekolah di MTs hingga MA Unggulan Nuris sudah sangat bangga. Dengan belajar dan nyantri  di sini sudah alhamdulillah. Sekarang bisa melanjutkan ke Mesir, saya hanya berdoa semoga Fauzan bisa menjadi sosok yang alim dan manfaat bagi umat ilmunya.”

Ibunya, Lilik Kustiani yang juga seorang guru bahasa Inggris di SMPN Balung turut bangga dan bahagia atas keberhasilan putra kelahiran Jember, 19 April 2000 ini. Menjadi suatu anugerah dan kesempatan yang luar biasa, anak seorang guru yang sederhana dan bersahaja  bisa membantu meringankan beban orang tua karena kuliah dengan beasiswa prestasi ke luar negeri.

Gus Abdurrahman Fathoni menuturkan, “Fauzan ini memang tergolong anak yang tekun sehingga berada di kelas unggulan kitab, XII PK A. Keberhasilan M. Fauzan Adhim mencatatkan kesuksesan MA Unggulan Nuris dalam meloloskan siswanya kuliah ke luar negeri. Sebelumnya ada yang ke Thailand, Yaman, kini di Mesir.”

“Dia lolos menyisihkan ratusan peserta jalur khusus Kedutaan Mesir. Terdapat 5 siswa MA Unggulan Nuris lainnya yang ikut tes jalur Kemenag RI. Pengumumannya masih tanggal 1 Juli. Menurut informasinya hanya diambil 50 siswa dari 3000 peserta. Meski kemungkinannya sulit, kami tetap optimis insya Allah. Mohon doanya saja.” Imbuhnya.(TIM*)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.