Header Ads

BUPATI JEMBER GELAR RAKORKES GUNA PERCEPATAN JEMBER SEHAT


SRJ NEWS - Dalam rangka percepatan menuju Jember Sehat melalui penurunan AKI-AKB, Penurunan bayi penderita stunting, eliminasi TBC, dan Peningkatan cakupan serta mutu imunisasi di Kabupaten Jember. Bupati Jember  Faida MMR, mengumpulkan seluruh Camat, Lurah/Kades, Polsek, Koramil, dan seluruh tenaga kesehatan, termasuk para sopir ambulan untuk mendapatkan pengarahan langsung dari Bupati Jember di balai serba guna Gor Kaliwates kabupaten jember.Senin(30/04/2018).


Dalam Acara yang dikemas Rapat Koordinasi Kesehatan (RAKORKES) ini, guna Menandatangani Deklarasi Komitment Organisasi Profesi (KOPI) dalam penanggulangan TBC, Stunting, TB Serta Pemberian Imunisasi Total.


Bupati Jember Faida MMR menjelaskan, bahwa dalam penurunan angka kematian ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) di Jember ini,merupakan Pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan bersama-sama oleh semua elemen.


"AKI-AKB ini merupakan kasus luar biasa yang perlu pemantauan dan penanganan langsung oleh Bupati, meski AKI-AKB diJember juga telah mengalami penurunan yang cukup signifikan",Jelasnya Bupati Faida MMR terhadap awak Media.


Dijelaskan oleh Bupati Faida MMR,bahwa penderita TB sendiri di Jember ada sekitar 7.600 penderita, sedangkan yang telah terdeteksi adalah sekitar 3500 orang penderita atau sekitar 45 persen. Dimana, ini merupakan diatas target nasional yang hanya 30 persen.


Bupati Faida MMR Menambahkan, bahwa PR penurunan AKI-AKB akan menerapkan aplikasi IT yang ada di handphone dimasing-masing bidan, perawat, dokter, seluruh Kepala puskesmas, Ka. Dinkes, Camat, Lurah/Kades, dan seluruh kader PKK, termasuk kader Posyandu yang akan tersambungkan antara satu dengan yang lain sehingga 10 ribu ibu hamil bisa terdeteksi secara dini.


"Apabila nanti ada ibu hamil yang terlambat pemeriksaan selama 7 hari. Maka, akan terdeteksi di hp para pejabat kita",imbuhnya Faida MMR.


Oleh kerananya, Bupati Perempuan ini, bahwa pelaksanaan ini tidak bisa dilakukan sendirian, namun harus ada kerjasama semua pihak, khusus dilingkungan profesi kesehatan.


"Makanya kita melibatkan NGO yang ada. Dan ini adalah pertama kalinya di Indonesia dalam penanganan penurunan AKB-AKI, penurunan stunting, penanganan TB, dan pemberian imunisasi total bagi anak-anak adalah target yang akan kita di Kabupaten Jember kedepan",tegasnya Bupati Faida MMR.


Namun, selanjutnya, yang menjadi konsentrasi sekarang adalah sisa penderita yang belum terdekteksi dan tertangani. Untuk itu, ungkap Faida, hari ini dirinya bersama semua kalangan kesehatan, Lurah/Kades, dan seluruh lintas sektor telah berkomitment untuk menangani hal ini secara bersama-sama.(Yunkz).




Reporter/Editor : Ayunkz Wayan Prabu Dhemits

Publishers : Raden Jagat Satria

Sumber : Suara Rakyat Jember

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.