Header Ads

PSHT DAN PAGAR NUSA SEPAKATI DEKLARASI DAMAI

SRJ NEWS - Dua Perguruan Silat dijember yakni  Pagar Nusa dan PSHT ranting Kecamatan Jenggawah, Jember melakukan deklarasi damai di halaman Mapolsek Jenggawah. Deklarasi ini  sebagai bentuk Kesepakatan Damai menyusul terjadinya perselisihan antara kedua belah pihak dan hampir terjadi bentrokan beberapa hari lalu. 

Ketua PSHT Ranting Jenggawah Puriyanto saat dikonfirmasi mengatakan, usai pihaknya melakukan perdamaian diharapkan tidak akan terjadi hal semacam ini kedepannya, "Mudah-mudahan dengan adanya deklarasi damai ini semoga tidak ada perselisihan lagi antara perguruan kami dengan Pagar Nusa," ucapnya, Rabu (18/7/2018). 

Jika diketemukan lagi perselisihan, kata Puriyanto, tentu dirinya sebagai Ketua Ranting langkah awal dengan cara mendamaikan secara kekeluargaan. Namun, jika tidak bisa diselesaikan secara kekeluargaan maka biar kepolisian yang akan menanganinya. "tegasnya. 

Hal senada juga diutarakan oleh Pembina Pagar Nusa Ranting Jenggawah Moh Afan, dengan adanya deklarasi damai ini dirinya sangat optimis sekali karena, memang ada niat baik dari Polsek, Koramil dan juga pihak kecamatan untuk menjadikan Jenggawah ini sebagai kecamatan percontohan untuk kecamatan lain di Jember bahwa Pagar Nusa dan PSHT bisa damai.

"Sebetulnya kejadian tersebut hanya soal darah muda saja. Bahwa darah muda ini mayoritas selalu mempunyai gairah lebih," tuturnya.

Maka dengan adanya deklarasi damai ini tentu jika kedepan terjadi persekusi terhadap perguruan lain maka dirinya harapkan cabang dari PSHT maupun Pagar Nusa itu bisa memberikan tindakan yang tegas terhadap anggotanya sehingga kedepannya tidak terjadi lagi.

Sementara Kanit Reskrim Polsek Jenggawah Polres Jember Aiptu Akhmad Rinto menjelaskan, kedua belah pihak memang sebelumnya sempat terjadi kesalah pahaman pada Sabtu 14 Juli 2018 sekitar pukul 21.30 Wib yang hampir terjadi adu fisik. 

Namun berkat kesigapan aparat kepolisian, saling koordinasi akhirnya perselisihan tersebut bisa diredam. Maka pada hari ini kedua belah pihak perguruan di adakan deklarasi damai agar keduanya tidak saling menyerang lagi

"Namun jika kedua perguruan ini ada anggotanya yang melakukan tindak pidana atau pelanggaran maka akan kami tindak secara hukum. Dan itu keduanya sudah sepakat," tegas kapolsek.


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.