SEKOLAH DISEGEL, UJIAN NASIONAL SMP DI JEMBER TETAP BERJALAN LANCAR

SRJ NEWS -Hari pertama Ujian Nasional Berbasis Kertas Pensil (UNBKP) di jember diwarnai penyegelan sekolah  di Sekolah Menengah Pertama Negeri 3 Tanggul oleh ahli waris yang Diduga, penyegelan ini merupakan bentuk protes keluarga ahli waris bernama Almarhum bpk. Harsono atas ganti rugi lahan yang belum terselesaikan. 

Setelah dilakukan negoisasi dengan pihak ahli waris dan pengawalan ketat aparat keamanan TNI-POLRI dan Satpol PP akhirnya pelaksanaan Ujian hari pertama berjalan sebagaimana mestinya.

Senin Pagi masih terpampang spandu berisikan tulisan bahwa tanah yang ditempati SMP Negeri 3 Tanggul tersebut masih dalam proses gugatan di Pengadilan Negeri Jember, dengan bukti SHM 881. Tahun 1996.

Kepala Sekolah SMP Negeri 3 Tanggul Hernik Purwati (24/4/18) saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya mengaku pasrah atas penyegelan tersebut. Hernik berharap agar permasalahan tersebut segera mendapat solusi  terbaik Baik dari Pemerintah Ataupun dari Pihak Ahli Waris.

" Saya Berharap Masalah ini dapat terlesaikan dengan baik, Agar Para Siswa juga nyaman menjalankan Ujian ataupun Proses Belajar Mengajar Kedepanya, Urusan kami belajar mengajar, sekolah tidak libur meski di segel," ujarnya.

Suharnik juga Menambahkan , Ujian Nasional tahun ini di sekolahnya tetap berjalan lancar meski sekolah tersegel."Kami pastikan UNBK dan UNBKP berjalan normal, meski sebelumnya sempat terganggu dengan adanya penyegelan tersebut,  tapi alhamdulilah semuanya berjalan lancar dan  semua siswa hadir tepat waktu," pungkasnya.