GERAM ATAS AKSI PENYERANGAN PERSEBO, MANAJER PERSID ANGKAT BICARA

SRJ NEWS - Polemik Penyerangan yang terjadi menjelang pertandingan antara Persebo Muda dengan Persid Jember Rupanya Membuat Geram Mirza Rahmulyono, manajer klub sepak bola Persid asal Kabupaten Jember, Jawa Timur, gemas dengan ulah sekelompok oknum suporter yang menyerang rombongan pemain Persebo Muda Bondowoso, jelang pertandingan kompetisi Liga3 di Stadion Jember Sport Garden, Minggu (1/7/2018) kemarin.

Para oknum suporter itu menendang badan mobil dan memukul kaca jendela. Bahkan kaca jendela belakang pecah setelah kena lempar batu dan pukulan kayu. Pertandingan yang sedianya dijadwalkan pukul tiga sore pun urung dilangsungkan. 

Rombongan Persebo memilih menyelamatkan diri ke Markas Batalyon Artileri Medan di Kelurahan Kebonsari. Seorang pemain Persebo terluka dan sempat dirawat di rumah sakit. “Saya selaku manajer Persid Jember merasa dirugikan dengan insiden itu. 

Saya mengimbau pihak berwenang mengusut tuntas pelaku pelemparan kendaraan yang membawa pemain Persebo tersebut,” kata Mirza, Senin (2/7/2018).Mirza tak habis pikir dengan ulah oknum suporter tersebut. 

“Apa tidak mikir, saat kami mandiri, pemain terus berlatih, pelatih dan ofisial berjuang sekuat tenaga untuk putaran kedua ini, panitia pelaksana berusaha maksimal menyajikan pertandingan, dirusak oleh tindakan tidak bertanggung jawab ini,” katanya.

 “Kami berharap menang WO, karena dalam technical meeting kami menawarkan pengawalan dan LO (Liaison Officer) untuk tim Persebo.

Bahkan sejak sudah berkali-kali menghubungi pihak Persebo, tapi nihil dan minus informasi,” pungkasnya (*tim)